MASIHKAH BEKERJA UNTUK INDONESIA (Padahal PKS begitu mesra dengan Amerika)

Aksi teror bom yang mendera Indonesia membuat pemerintah Amerika Serikat mengambil sikap. Setelah kedutaan besar Amerika 'bersilaturrahim' dengan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP), kali ini tindak lanjut dari pertemuan itu, Konsulat Jendral (Konjen) AS di Surabaya mendatangi kantor DPW PKS Jawa Timur di Jalan Gayungsari Barat X, Surabaya.

Kedua belah pihak langsung menggelar pertemuan tertutup. Pertemuan yang digelar selama 1 jam itu berlangsung di kantor DPW PKS.

Usai pertemuan, Cristine, wakil dari Konjen AS mengatakan, pertemuan ini adalah rangkaian dari kunjungannya ke beberapa partai politik (Parpol) di Jawa Timur. Sebelumnya, Konjen AS telah melakukan kunjungan ke DPW Golkar dan PDIP. "Ini agenda sudah lama dan merupakan rangkaian kegiatan kunjungan," katanya, Selasa (19/4/2011).

Untuk PKS sendiri, kata Cristine, kedatangannya untuk lebih mengetahui lebih dalam soal Islam. Sebab, PKS adalah partai yang berbasis Islam.
Selama ini, di pandangan dunia barat, Islam selalu dikaitkan dengan teroris. Terlebih lagi, akhir-akhir kian marak aksi bom.

"Ternyata pikiran seperti itu salah. Islam selalu mengajarkan perdamaian. Kami juga menyampaikan salam dari Presiden Barack Obama untuk kader PKS di Jawa Timur," tandas Cristine.

Oleh karena agar hubungan ini berlanjut, Konjen AS menawarkan kerjasama di bidang pendidikan. Ternyata, tawaran itu disambut dengan baik oleh PKS. Rencananya dalam waktu dekat, pihak konjen akan mengirim beberapa pengajar dari Amerika untuk mengajar kepada kader-kader PKS. Untuk materinya akan ada pembahasan lebih lanjut.

Sementara Ketua DPW PKS Hamy Widjayanto mengaku menyambut baik atas pertemuan itu dan berharap kerjasama segera diwujudkan. Lebih jauh Hamy menjelaskan, dari pertemuan tertutup itu PKS lebih banyak memberikan pemahaman terkait Islam yang selama ini identik dengan teroris.

"Kami menceritakan bagaimana itu Islam dan maraknya aksi bom selama ini bukan cerminan umat Islam," katanya.

Kemudian di akhir pertemuan, PKS memberikan cideramata berupa Terjemahan Al-Qur'an dalam bahasa Inggris. Sedangkan pihak Konjen AS menyerahkan bingkisan yang berupa simbol perdamaian dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

aqxa.com. Gambar tema oleh Airyelf. Diberdayakan oleh Blogger.